Mie ramen merupakan makanan yang identik
banget dengan masakan Jepang. ( Ramen Semarang ). Meskipun pada awal sejarahnya merupakan makan
yang di bawa dari Negara Cina.
Bahan dasar Mie Ramen adalah tepung gandum. Bahan-bahan pencampur lain nya
bersifat selera pembuatnya.
Meski sama-sama berbentuk mie namun ada mie yang di sebut
dengan udon. Secara umum bedanya adalah ukuran mie nya yang lebih besar. Udon memiliki
ukuran yang lebih besar dibanding dengan
mie ramen. Sedangkan untuk penyajiannya
bisa di modifikasi sesuai selera penikmatnya.
Yang paling sering adalah ramen yang
disajikan dengan kuah kaldu. Baik kaldu ayam, sapi maupun babi. Namun di
Indonesia bumbu kuldu babi sangat jarang di gunakan. Atau dengan menggunakan
kuah kari.
Varian ramen yang cukup unik adalah maze ramen. Ini adalah
jenis ramen yang dimana kuahnya sedikit. Jadi ramennya hanya basah-basah kena
kuah nya. Dan kuahnya iasanya kuah kental.
Tiap rumah makan /warung Jepang memiliki ramen
unggulan. Bahkan ada yang warung hanya menjual ramen. di kota Semarang banyak. Biasanya ramen dengan nama rumah makannya atau yang menggunakan
embel-embel special. Harganya pun kadang lebih mahal dari mie ramen yang
lainnya.
Topping sajian ramen bermacam-macam. Mulai yang hanya isi
sayuran sampai daging sapi, daging ayam, kamaboko ( kue ikan ), cikuwa, pangsit
dan macam-macam lagi. Bahkan ada yang
disajikan tanpa topping apa-apa alias polos, hanya mie ramen dan kuah.
Lebih nikmat nya jika ramen disantap saat cuaca dingin atau
malam hari. Karena kuah ramen yang panas bisa menghangatkan tubuh.
Lalu jika baru pertama masuk rumah makan Jepang
dan pengen makan ramen, sebaiknya pesan ramen apa ? Saran saya, pilihlah yang
di rekomendasikan pelayan karena itu menu ramen yang terbaik di rumah makan
itu.
No comments:
Post a Comment